Cari Artikel

10 Hal Mengenai Sangkakala Yang Harus Kamu Ketahui

 on Kamis, 28 Mei 2015  


Sangkakala atau dalam bahasa Arabnya Shuur adalah bagian dari rukun Iman bagi ummat Islam, yaitu beriman kepada adanya Malaikat.

Kemudian malaikat yang wajib diimani, diantaranya adalah malaikat bernama Israfil yang tugasnya meniup sangkakala.

Berikut ini beberapa hal mengenai sangkakala yang harus di ketahui oleh ummat Islam :

1.  Bentuk sangkakala




Nabi Muhammad SAW sendiri yang memberikan penjelasan mengenai bentuk sangkakala. Menurut beliau, sangkakala adalah "tanduk yang ditiup" atau yang disebut "buuq" semacam terompet aba aba perang.

Seorang Badui datang kepada nabi dan bertanya : Yaa Rasulallah...! apakah sangkakala itu ? Rasulullah menjawab : "tanduk yang ditiup" - hadis riwayat Ahmad, Abu Dawud dan At-Tirmidzy dari Ibnu Umar -


2.   Berapa kali sangkakala ditiup ?

Sebagaimana disebutkan dalam beberapa surah Al-Qurán dan hadis nabi jumlah tiupan ada dua kali. Tiupan pertama untuk mematikan seluruh makhluq, dan tiupan kedua untuk membangkitkan kembali. Secara jelas, hal ini digambarkan didalam Al-Qurán Surah Zumar 68 yang artinya : 
"Dan ditiuplah sangkakala maka matilah semua yang dilangit dan yang ada dibumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup tiupan yang lain (yang kedua), tiba tiba mereka terbangun melihat.." (Az-Zumar : 68)
Ada juga yang berpendapat, bahwa tiupan sangkakala jumlahnya tiga kali. Tiupan pertama untuk mengagetkan, tiupan kedua untuk membinasakan dan tiupan ke tiga untuk membangkitkan. Hanya saja pendapat ini memiliki dasar yang kurang kuat.




3.   Nama nama tiupan

Al-Quran menyebut tiupan pertama Rojifah dan tiupan kedua disebut Rodifah. Allah berfirman dalam Surah An-Nazi'at ayat 6-7 : 
Pada hari ketika tiupan pertama (rajifah) menggoncangkan alam, (7) tiupan pertama itu diiringi oleh tiupan kedua (radifah).”

4.   Jarak antara dua tiupan

Jarak antara tiupan pertama dan tiupan kedua adalah 40 sebagaimana yang disabdakan rasulullah. Hanya saja tidak dijelaskan apakah 40 hari atau 40 bulan atau 40 tahun. 
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah bersabda : "jarak antara dua tiupan itu 40." Maka para sahabat bertanya kepada Abu Hurairah: "40 hari ?" Abu Hurairah menjawab : "aku tidak mau menjawabnya" ....... .......sampai akhir hadis. - Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim. 
Penyebutan angka 40 secara umum tersebut tentu sangat tepat mengingat saat itu tidak lagi berlaku hitung hitungan waktu seperti yang kita kenal sekarang.



5.   Siapa yang tidak binasa oleh tiupan pertama 

Dalam surah Az-Zumar dijelaskan : 
"Dan ditiuplah sangkakala maka matilah semua yang dilangit dan yang ada dibumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah.
Siapakah yang dikehendaki Allah tidak binasa itu ? Para ulama memilih tidak memberikan kepastian siapa yang tetap hidup setelah tiupan sangkakala pertama. Para ulama hanya memberi perkiraan kemungkinan, bahwa yang masih bertahan setelah tiupan sangkakala pertama adalah : 
  • Sang peniup yaitu Israfil
  • Jibril, Mikail dan Izrail (mereka mendampingi Israfil saat meniup sangkakala
  • Malaikat pemikul Arsy (hamalatul Arsy)
  • Para nabi dan syuhada' yang ada di alam barzakh 


6.   Waktu ditiupnya Sangkakala 

Mengenai waktu ditiupnya sangkakala, terdapat hadits riwayat Ibnu Hibban dari sahabat Aus bin Aus bahwa waktu ditiupnya sangkakala adalah hari Jum'at.
"Rasulullah bersabda : sesungguhnya seutama utama hari hari kalian adalah hari Jum'at. Pada hari itu  Allah menciptakan Adam, dan pada hari itu nyawanya dicabut, dan pada hari itu tiupan sangkakala dimulai.....Hadis Ibnu Hibban dari Aus bin Aus

7.   Siapa yang pertama mendengar tiupan sangkakala

Dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa orang yang pertama mendengar tiupan sangkakala adalah orang yang sedang membetulkan kolam tempat minum ontanya (rajulun yaluthu haudho ibilihi). Orang itu kemudian menengadah mencari sumber suara, mendengarkan sebentar lalu  mati.
Rasulullah SAW bersabda : "yang pertama mendengar suara sangkakala adalah seorang lelaki yang sedang membetulkan kolam ontanya. Kemudian dia binasa dan orang orangpun binasa". - Hadis riwayat Imam Muslim

8.   Orang baik akan mengalami tiupan sangkakala ?

Tiupan sangkakala adalah awal mula terjadinya kiamat, ditandai dengan hancurnya alam semesta. Diketahui dari hadis hadis nabi, bahwa peristiwa kiamat hanya menimpa orang orang jahat yang tidak beriman. Dengan demikian, orang orang baik yang beriman tidak akan mengalami kiamat termasuk tiupan sangkakala.
Maka Rasulullah bersabda (setelah bercerita panjang tentang Dajjal)..: "maka tersisalah manusia manusia jahat yang secepat burung (dalam berbuat jahat) dan seganas binatang. Mereka tidak tahu yang baik dan tidak mengingkari yang jahat. Maka setan menjelma kepada mereka dan berkata : maukah kalian menyambutku? ...  mereka berkata : "apa yang kau perintahkan ?" Maka setan menyuruh mereka menyembah berhala. Keadaan mereka saat itu berkelimpahan rizki dan sangat enak hidupnya. kemudian ditiuplah sangkakala....(HR. Muslim)

9.   Israfil sudah bersiap siap

Muhammad SAW adalah Rasul yang diutus diakhir zaman. Setelah itu dunia akan menuju kehancuran kiamat. "Aku dan kiamat jaraknya seperti ini.." kata Nabi Muhammad sambil mengangkat jari telunjuk dan jari tengahnya menggambarkan betapa dekatnya kiamat. Rasulullah Muhammad SAW juga mengabarkan bahwa Israfil si pemilik sangkakala sudah "mengemut" ujung sangkakalanya.

" Bagaimana aku bisa menikmati hidup, sedangkan pemilik sangkakala sudah memasukkan ujung sangkakala ke mulutnya dan menunggu izin untuk meniupnya - lalu ia akan meiupnya." (HR. At-Tirmidzy)

10.  Peristiwa yang terjadi diantara dua tiupan sangkakala

Sebuah hadis dengan redaksi cukup panjang menjelaskan :Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah bersabda :

"jarak antara dua tiupan itu 40." Maka para sahabat bertanya kepada Abu Hurairah: "40 hari ?" Abu Hurairah menjawab : "aku tidak mau menjawabnya".  "40 bulan ?" Abu Hurairah menjawab : "aku tidak mau menjawabnya". "40 tahun ?" Abu Hurairah menjawab : "aku tidak mau menjawabnya". Kemudian Allah Ta'ala  menurunkan hujan dari langit, maka mereka tumbuh seperti benih sayur sayuran....- Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim.

Selesai - 
10 Hal Mengenai Sangkakala Yang Harus Kamu Ketahui 4.5 5 subhan Kamis, 28 Mei 2015 Sangkakala atau dalam bahasa Arabnya Shuur adalah bagian dari rukun Iman bagi ummat Islam, yaitu beriman kepada adanya Malaikat. ...


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Find Us On Facebook

Flickr Images

Video Of Day

Pages

Formulir Kontak